Semuanya itu berawal dari coba2x.
Dari coba2x, berlanjut menjadi adiksi.
Nyobain ngerokok, nyobain starbucks, nyobain ciuman, nyobain ganja, nyobain ngobrol di depan orang banyak, nyobain alat musik, nyobain nonton bokep, nyobain ngaji, nyobain nyetir sendiri, nyobain nyari uang sendiri, dll.
Adik saya termasuk yang dari coba2x dan lalu jadi adiksi terhadap narkotik. Alhamdulillah sekarang sudah sembuh lebih dari 10 tahun (CMIIW brother), dan saya sangat bangga terhadap dia. Bahkan sekarang dia tidak merokok dan minum minuman beralkohol. Sementara saya, kadang2x masih icip2x minuman beralkohol. terlebih wine. tapi itu juga jarang banget hehehe
Salah seorang teman saya sepertinya adiksi dalam hal berbohong. Walaupun ternyata bohongnya ketahuan, ia seperti tetap berusaha untuk menutupi kebohongannya dengan apapun yg ia bisa, salah satu contoh lagi, kebiasaan akan sesuatu hal yg kecil membuat seseorang menjadi pecandu, dan terus mencoba untuk melakukan hal itu terus. dari bohong yg kecil lama2x menjadi bohong yg besar.
Sebenernya gue gak tau mau nulis apa, at some point, waktu gue dan keluarga gue tau adek gue itu seorang pengguna, kita semua sempat down, tapi lalu sama2x mencari tahu what’s wrong, dan bagaimana caranya supaya adek gue bisa sembuh. Sempat orang tua gue berfikir apakah cara didik mereka yg salah? ternyata tidak. ada banyak sekali faktor yg berperan, dan memang susah sekali ternyata menjadi orang tua yah…sekarang gue baru tau bagaimana khawatirnya orang tua terhadap anak2xnya. kekhawatiran mereka terhadap anak2xnya itu dimulai dari anak2xnya lahir sampai besar!
Sebenernya gak tau gue mau nulis apa sih ini…mungkin cuma pengin bilang, mudah2xan kita tidak menjadi orang yg negatif, dan kalaupun iya, semoga tidak terus menerus yah…
Amin.

Leave a comment